Namanya Nixie, bentuknya ya seperti drone kebanyakan. Namun, ukurannya jauh lebih kecil dibandinkan drone normal. Fungsi utamanya memang didedikasikan untuk foto selfie, karena terdapat kamera di bagian depannya.
Nixie dibuat oleh sekelompok mahahsiswa dari Stanford University dan saat ini masih dalam tahap pengembangan.
Seperti dijelaskan salah satu anggota tim, Florist Ernst, bahwa cara kerja Nixie sama dengan drone lainnya. Mampu terbang dengan ketinggian tertentu dan berhenti di atas awan, untuk mengambil foto.
Ukurannya yang mini ditopang oleh empat baling-baling, sehingga ketinggian dan tekanan angin mutlak menjadi prioritas. Demikian seperti dikutip detikINET dari QZ, Selasa (30/9/2014).
Bila mereka memenangi kompetisi ini, Ernst mengatakan bahwa mungkin Nixie bisa diproduksi secara maksimal dan dijual USD 1.000 atau setara Rp 12 juta. Memang sih masih mahal, tapi kehadiran Nixie bisa menjadi pilihan lain bagi pencinta action camera.
(tyo/rou)
This entry passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.
30 Sep, 2014
-
Source: http://detik.feedsportal.com/c/33613/f/656095/s/3ef56f29/l/0Linet0Bdetik0N0Cread0C20A140C0A90C30A0C10A24210C270A50A0A50C3980Cbosan0Epakai0Etongsis0Ecoba0Esaja0Edrone0Eselfie/story01.htm
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com