Di Negeri Paman Sam, Samsung menjual Galaxy Note Edge dengan harga USD 946 tanpa kontrak atau setara Rp 11 juta. Demikian yang detikINET kutip dari Business Insider, Selasa (4/11/2014).
Harga tersebut tentu saja bisa berbeda bila masuk ke Indonesia. Karena semuanya tergantung hitung-hitungan pajaknya.
Sebagai gambaran, di AS, Galaxy Note 4 dijual dengan harga USD 749 atau sekitar Rp 9 juta. Namun di Indonesia, phablet ini dihargai Rp 9,5 juta. Sehingga bisa jadi, Galaxy Note Edge bakal lebih mahal dari Rp 11 juta.
Sebelumnya, meski belum punya tanggal pasti, Namun pihak Samsung Indonesia memastikan bahwa perangkat dengan dua layar itu akan masuk ke Indonesia.
"Tunggu aja kabar selanjutnya, yang pasti akan masuk Indonesia," ujar Febri Rusli, Product Marketing Senior Manager Samsung Mobile, SEIN.
Ketika ditanya soal harga pun, Febri belum bisa memberikan informasi lebih lanjut. "Yang pasti harganya bakal di atas 10 juta," pungkas Febri.
Galaxy Note Edge adalah perangkat yang memiliki layar 5,6 inch Quad-HD +Super AMOLED, dan didukung oleh prosesor quad-core 2,7GHz. Namun, layarnya yang melengkung membuat phablet ini tampak seperti mempunyai dua sisi layar.
(tyo/fyk)
This entry passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.
04 Nov, 2014
-
Source: http://detik.feedsportal.com/c/33613/f/656095/s/4020a3b8/l/0Linet0Bdetik0N0Cread0C20A140C110C0A40C1321110C27384710C3170Csamsung0Egalaxy0Enote0Eedge0Edipatok0Erp0E110Ejuta0Elebih/story01.htm
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com